Nusantara Palestina Center
Donasi
Relawan
Nusantara Palestina Center
Donasi
Relawan
Nusantara Palestina Center
No Result
View All Result
Home

Pasca Agresi Militer Selama 4 Hari, Jalur Gaza Alami Krisis Bahan Makan dan Obat-Obatan

by Nusantara Palestina Center
9 Agustus 2019
in Akhbar
2 min read
0
Warga Israel di kota yang dilanda roket lebih memilih perdamaian daripada perang
0
SHARES
0
VIEWS
Share on FacebookShare on Twitter

Jalur Gaza, NPC – Bulan Ramadan yang semestinya umat muslim Palestina menyambut dengan kegembiraan berubah menjadi sebuah kedukaan setelah serangan Israel diluncurkan tepat beberapa hari sebelum bulan suci tiba.

Pada Sabtu (4/5/2019), Israel meluncurkan serangan udara ke Jalur Gaza hingga menimbulkan banyak korban. Dalam serangan udara Israel yang menarget 13 titik tersebut, tercatat sebanyak 300 apartemen hancur. Israel mengklaim, serangan itu adalah balasan setelah sebelumnya milisi Gaza melancarkan serangan ke wilayah mereka.

Akibat serangan udara Israel itu, saat ini kondisi di Jalur Gaza sangat memprihatinkan. Blokade yang mereka lakukan semakin ketat pasca serangan, hingga berdampak pada bertambah sulitnya penyaluran distribusi bahan makanan dan obat-obatan .

Dari pantauan hasil wawancara Abdillah Onim oleh iNews Sore (9/5/2019) diketahui, untuk mendapatkan bahan-bahan makan dan obat-obatan haruslah dipesan dari tepi barat atau Yerussalam. Hal itu diakui oleh Abdillah Onim tidak mudah, karena pihak Israel sangat ketat sekali terhadap bantuan yang masuk ke Jalur Gaza.

Abdillah Onim menyatakan saat ini pasca gencatan senjata 4 hari bulan suci Ramadan, wilayah Jalur Gaza dalam kondisi krisis bahan makanan dan obat-obatan. Bang Onim mengaku beberapa hari terakhir bertemu dengan pasien anak-anak di rumah sakit Gaza, mereka dalam kondisi terluka akan tetapi mereka tidak mendapatkan obat-obatan dan pelayanan kesehatan.

“Pasca gencatan senjata 4 hari bulan suci Ramadan, wilayah Jalur Gaza dalam kondisi krisis bahan makanan dan obat-obatan. Beberapa hari yang lalu saya bertemu dengan pasien anak-anak di rumah sakit Gaza, mereka tentunya sangat-sangat memprihatinkan, karena dalam kondisi terluka, dalam kondisi sakit, akan tetapi mereka tidak mendapatkan obat-obatan dan pelayanan kesehatan,” terang Abdillah Onim kepada iNews Sore.

Menurut Abdillah Onim, bantuan hingga saat ini belum juga sampai secara utuh ke Jalur Gaza karena terkendala di perbatasan. Pihak Israel, lanjut Abdillah, sangat ketat terhadap segala bantuan yang masuk ke Palestina.

“Terkendala di perbatasan. Pihak Israel sangat ketat terhadap segala bantuan yang masuk ke Palestina,” katanya.

Abdillah menuturkan terdapat dua pintu perbatasan di Jalur Gaza, yaitu perbatasan Rafah perbatasan antara Gaza dan Mesir, serta pintu perbatasan antara Israel dan Jalur Gaza. Kedua perbatasan ini adalah satu-satunya yang diharapkan oleh masyarakat di Jalur Gaza.

Saat ini, persaksian Abdillah Onim tetang situasi yang terjadi di Jalur Gaza, menurutnya sedang dalam krisis yang luar biasa. Sebab dengan adanya blokade dan penjajahan itu telah  melumpuhkan sendi ekonomi dan juga lainya. Hampir setiap tahun para pengangguran tak kurang 28.000 masyarakat di Jalur Gaza tidak mendapatkan pekerjaan untuk menyambung hidup.

“Situasi saat ini di Jalur Gaza dalam kondisi krisis yang luar biasa. Karena dengan adanya blokade dan penjajahan telah melumpuhkan sendi ekonomi dan juga lainya. Hampir setiap tahun para pengangguran tak kurang 28.000 masyarakat di Jalur Gaza tidak mendapatkan pekerjaan,” tutur Abdillah.

ShareTweetSend
Previous Post

Nama Indonesia Sangat Akrap di Telinga dan Hati Masyarakat Palestina

Next Post

Di Khalil, keluarga Palestina dianiaya oleh IDF dan Yahudi radikal

Next Post
Di Khalil, keluarga Palestina dianiaya oleh IDF dan Yahudi radikal

Di Khalil, keluarga Palestina dianiaya oleh IDF dan Yahudi radikal

Ikuti Kami

Pos Terbaru

Israel Serang Siswa Sekolah di Yerusalem dan Tembak Seorang Pemuda

Israel Serang Siswa Sekolah di Yerusalem dan Tembak Seorang Pemuda

24 September 2021
Ratusan Pemukim Israel Serbu Situs Arkeologi Palestina di Nablus

Ratusan Pemukim Israel Serbu Situs Arkeologi Palestina di Nablus

24 September 2021
Israel Rampas Puluhan Hektare Tanah Desa Kisan di Betlehem

Israel Rampas Puluhan Hektare Tanah Desa Kisan di Betlehem

23 September 2021
Israel Tangkap Sejumlah Warga Yerusalem di Silwan dan Al-Tur

Israel Tangkap Sejumlah Warga Yerusalem di Silwan dan Al-Tur

23 September 2021
Menara Al-Jawhara yang Dibom Israel dalam Agresi Mei Lalu Mulai Dihancurkan

Menara Al-Jawhara yang Dibom Israel dalam Agresi Mei Lalu Mulai Dihancurkan

23 September 2021

Alamat Kantor

Jl. Bina Marga No. 25, C99 Business Park, Kaveling 9N, RT.08 / RW.03 Kel. Ceger, Kec. Cipayung, Jakarta Timur, DKI Jakarta 13850

Tentang Kami

  • Sejarah NPC
  • Tujuan dan Abstraksi NPC
  • Visi dan Misi
  • Legalitas
  • Kegiatan dan Mitra di jalur Gaza
  • Peningkatan SDM

Kontak

Email : [email protected]
Phone : (021) 87788187
WA : +628119944496

Copyright 2020 NPC – All right reserved

No Result
View All Result
  • Beranda
  • Berita
  • Profil
    • Sejarah NPC
    • Tujuan dan Abstraksi NPC
    • visi misi
    • Legalitas
    • Kegiatan dan Mitra di Jalur Gaza
    • Peningkatan SDM
  • Program
    • Program OTA (Orang Tua Asuh) Yatim Palestina
    • Program Kemanusiaan
    • Program Ekonomi
    • Program Kesehatan
    • Program Pendidikan
    • Program Ramadhan
  • Rekening Donasi
  • Mari Berdonasi
  • Daftar Relawan
  • Languages

Copyright 2020 NPC – All right reserved

Chat
Chat