Jenewa, SPNA – Pelapor Khusus PBB dalam bidang Hak Asasi Manusia di wilayah Palestina, Michael Link, menyebutkan bahwa Israel telah menguasai sumber air milik 5 juta warga Palestina. Pernyataan tersebut disampaikannya dalam sidang Dewan Hak Asasi Manusia sesi ke-40 di Jenewa, Swiss.
Link menambahkan, “Penjajahan Israel, penguasaan sumber air, eskploitasi sumber daya alam dan mengubah paksa lingkungan Palestina, merupakan perkara yang dapat mengancam kehidupan warga Palestina.”
Menurut Link, Israel telah menggunakan sumber alam Palestina layaknya sebuah negara yang sedang memanfaatkan sumber alamnya sendiri.
Warga Palestina dan setiap yang hidup di bawah penjajahan berhak untuk mendapatkan hak mereka seperti yang tertera dalam Undanng-Undang Internasional. Termasuk di dalamnya hak untuk menikmati sumber alamnya sendiri.
Link juga menegaskan bahwa “perampokan” Israel terhadap sumber daya alam Palestina sangat meresahkan.
Dalam pidatonya, Link turut membeberkan beberapa data. Ia menuturkan, sejak tahun 2017, lebih dari 98% air tanah pesisir Gaza, yang merupakan sumber air utama warga Gaza, tidak layak lagi untuk dikonsumsi oleh manusia. Polusi air tersebut disebabkan oleh penggunaan yang berlebihan akibat tingginya jumlah penduduk. Serta tercampurnya air bersih dengan limbah dan air laut. Blokade dan perang juga telah menyebabkan sejumlah infrastruktur penting di Gaza rusak sehingga tidak lagi dapat melayani masyarakat.
