Jalur Gaza, SPNA – Surat kabar Yisrael Hayom melaporkan bahwa Badan Pertahanan Israel tak mampu menangkal serangan roket pejuang Gaza. Sejak tahun 2005 sebanyak 13.000 roket Gaza berhasil menyerang Israel.
Dikutip Rt Arabic, Sabtu (31/08/2019), pembuatan dan penyelundupan roket di Gaza telah dimulai sejak tahun 1994, tepatnya sejak 80% otoritas Gaza berada dibawah kendali pemerintah Palestina.
Hingga Agustus 2005, jumlah roket yang menghujani wilayah Israel mencapai 5000 unit.
Saat itu, Ashkelon, Ashdod dan Beersheba menjadi sasaran utama roket Gaza.
Pejuang Gaza terus mengembangkan dan meningkatkan jarak tempuh roket mereka. Saat ini roket Gaza mencapai Yavneh, Kiryat Gat, Rehovot, Kiryat Malachi, wilayah Sharon, Bandara Ben Gurion, Yerusalem, Tel Aviv dan bahkan Haifa yang terletak di utara.
Sementara di Tepi Barat, selama 52 tahun terakhir, hanya 13 roket dan peluru yang ditembakkan ke wilayah Israel atau setara dengan 0,1% dari jumlah yang ditembakkan dari Gaza sejak 2005. Hal ini karena pemerintah Israel membatasi gerak pejuang di Tepi Barat.
(T.RS/S:Rt.Arabic)
